Batu Bara, Ketua Umum Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Cakrawala Nusantara Indonesia (YLBH-CNI), Khairul Abdi Silalahi, S.H., M.H., secara tegas membantah pemberitaan media online indotudaynews.id dan linktudaynews.id terkait dugaan peredaran narkoba dan praktik “lodes” di Lapas Kelas IIA Labuhan Ruku. Ia menyatakan berita tersebut tidak benar dan menyesatkan.
Khairul Abdi menjelaskan bahwa Lapas Kelas IIA Labuhan Ruku telah meningkatkan pengawasan dan keamanan secara signifikan, bekerja sama erat dengan TNI dan Polri. Peningkatan ini terlihat dari pengamanan ketat yang dilakukan setiap hari, termasuk pemeriksaan menyeluruh terhadap barang bawaan pengunjung.
“Personil kepolisian dari Polsek Labuhan Ruku rutin melakukan pengamanan dan razia terhadap barang bawaan setiap pengunjung yang hendak memasuki Lapas,” ujar Khairul Abdi. Hal ini menunjukkan komitmen Lapas dalam mencegah masuknya barang terlarang.
Ketua Umum YLBH-CNI memberikan peringatan keras kepada indotudaynews.id dan linktudaynews.id. Ia menuntut kedua media online tersebut untuk melakukan klarifikasi dan pertanggungjawaban atas berita yang telah disebarluaskan. Berita tersebut dinilai telah merusak reputasi Lapas Kelas IIA Labuhan Ruku dan berpotensi menimbulkan keresahan di masyarakat.
“Apabila kedua media online tersebut tidak dapat menunjukkan kualifikasi berita yang akurat dan bertanggung jawab, kami akan mengambil langkah hukum untuk melindungi nama baik Lapas Labuhan Ruku dan mencegah penyebaran informasi palsu,” tegas Khairul Abdi. YLBH-CNI siap memberikan pendampingan hukum kepada Lapas jika diperlukan. Pernyataan ini menegaskan keseriusan YLBH-CNI dalam melawan berita hoaks dan melindungi institusi yang menjalankan tugasnya dengan baik.
Sumber, Ketua Umum YLBH CNI, Khairul Abdi Silalahi, S.H, M.H
Penulis: Rahmat Hidayat