Belawan, Tragedi berdarah kembali mencoreng catatan keamanan di Belawan. Seorang warga Lorong Melati, Kelurahan Belawan I, Kecamatan Medan Belawan, menjadi korban jiwa akibat tawuran antar kelompok yang terjadi Sabtu dini hari (19/7/2025) di Jalan TM Pahlawan. Korban tewas tertembak senapan angin saat bentrokan antara warga Lorong Papan dan Lorong Melati.
Bentrokan yang terjadi dengan sangat brutal melibatkan senjata tajam seperti parang panjang dan pisau, bahkan panah dan senapan angin turut digunakan. Keganasan aksi ini mengakibatkan korban mengalami luka tembak di pinggang belakang dan meninggal dunia sekitar pukul 01.00 WIB di Rumah Sakit Pelabuhan setelah mendapat perawatan medis.
Situasi semakin mencekam ketika ambulans yang membawa jenazah korban kesulitan menuju rumah duka karena tawuran masih berlangsung. Kejadian ini menunjukkan betapa rusaknya situasi keamanan di wilayah tersebut, dan betapa berbahayanya dampak tawuran bagi masyarakat.
Aparat gabungan dari Polsek Belawan, Polres Pelabuhan Belawan, dan Koramil Belawan segera turun tangan untuk membubarkan massa dan meredakan situasi.
Kapolsek Belawan, AKP Ponijo, membenarkan kejadian tersebut dan menyatakan bahwa situasi berhasil dikendalikan berkat kesigapan aparat. Namun, penjagaan ketat tetap dilakukan untuk mengantisipasi bentrokan susulan.
Kejadian ini menjadi alarm bagi semua pihak terkait. Perlu adanya langkah-langkah konkret dan komprehensif untuk mencegah terulangnya tragedi serupa. Selain penegakan hukum yang tegas terhadap pelaku, upaya preventif seperti pendekatan sosial, pembinaan masyarakat, dan peningkatan kesadaran akan pentingnya perdamaian dan keamanan perlu digalakkan. Kehilangan nyawa akibat tawuran bukanlah harga yang pantas dibayar. Kita semua harus berkomitmen untuk menciptakan Belawan yang aman dan damai. (red-tim)
